Tuesday, February 9, 2016

5 Tahun Pasca Kejadian Gempa Bumi & Stunami Di Aceh ( Part 2 )

               Ini dia perjalanan yang gw tunggu-tunggu yaitu ke Masjid Raya Baiturrahman, tempat yang selanjutnya gw mau kunjungin bersama Paman Doel. Masjid Raya Baiturrahman ini salah satu masjid yang menyalamatkan ribuan warga aceh di dalamnya dari gelombang tsunami. Dari semua bangunan dan rumah warga di sekitar masjid ini, cuman Masjid Raya Baiturrahman lah yang masih berdiri kokoh pada saat musibah tersebut, kaya yang gw liat di berita-berita di tv atau pun di Koran. Pada saat gw kunjungin ke masjid ini lagi sedang ada perbaikan sedikit karena ada beberapa tempat yang rusak akibat gempa bumi dan tsunami.



              Sungguh sangat mengagumkan masjid ini. Begitu luas dan pemandangannya sangat indah, udaranya sangat sejuk dan tempatnya sangat bersih. Sambil melihat, berkeliling dan berfoto-foto di area sekitar masjid.

           Tidak lama setelah sholat dzuhur Paman Doel mengajak gw ke tempat makan siang yang gg jauh dari masjid. Setiba di tempat makan, gw langsung memesan makanan dan minuma yang paling gw sukain kalo pulang kampung ke aceh. Ini dia mie aceh dan teh tarik yang udha jadi ciri khas gw kalo udah di kampung halaman. Kelezatan makanan mie aceh dari bumbunya yang membuat beda dari mie lainnya yang ada di Indonesia dan Nikmatnya teh tarik dengan aromanya yang khas juga, sungguh terasa siang ini menjadi lebih istimewa walaupun cuacanya sanagat panas.

            Setelah makan siang, gw langsung menuju ke Pantai Ulele tempat selanjutnya yang gw kunjungin. Pantai ulele ini enak banget buat dijadiin tempat rekreasi bersama keluarga. Saat tiba di pantai ulele, gw sudah di sambut dengan hembusan angin sepoy-sepoy dan suara deburan ombak yang sanagat merdu yang membuat gw sangat menikmati keindahannya alam disini. Melihat pasir putih dan halus membuat gw jadi pengen bermain sambil membuat rumah istana pasir yang sangat besar. Banyak juga turis-turis asing yang datang dilokasi pantai ulele bersama keluarganya sambil berfoto-foto untuk menikmati keindahan pantai ulele ini.


          Dan itulah semua kisah cerita yang gw dan keluarga gw inget waktu terakhir kali pulang kekampung halaman setelah 5 tahun terjadinya gempa bumi dan tsunami di aceh. Mohon maaf jika ada kata-kata yang kurang tepat atau kurang sopan dalam menulis artikel ini. Semoga bermanfaat bagi yang sudah membacanya. Terimakasih.

Share:

0 comments:

Post a Comment

statistics

Translate

Powered by Blogger.